Subscribe Sumsel News TV
SUMSEL.NEWS – OKU TIMUR – Pada Pekan Olahraga Daerah (POPDA) Tingkat Provinsi Sumatera Selatan tahun 2022, OKU Timur mencatatkan sejarah lima besar pengumpul terbanyak medali.
Kontingen OKU Timur mencatatkan raihan sebanyak 52 Medali, pada POPDA Sumatera Selatan Tahun 2022. Digelar di Kota Palembang.
52 Medali diraih atlet pelajar OKU Timur diantaranya 13 Emas, 12 Perak, dan 27 Perunggu. Mendali terakhir diraih kontingen OKU Timur, Emas dari cabor Sepak Takraw Putra.
Koordinator Kontingen (Chef de Mission) Kabupaten OKU Timur Dwi Seva Prastyo, menyebutkan Prestasi OKU Timur pada posisi lima Besar. Capaian ini melampaui POPDA Sumsel 2016, saat itu Kontingen OKU Timur menduduki Posisi 8 dari 17 kabupaten/Kota.
“Inilah hasil yang bisa kami berikan untuk OKU Timur pada saat ini mudah mudahan tahun-tahun yang akan datang bisa lebih baik lagi” Sebut Ketua Kormi OKU Timur ini.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan OKU Timur Wakimin, merinci atas keberhasilan meraih 52 medali pada Popda 2022 di Kota Palembang. Pihaknya terus berusaha memberikan pembinaan terbaik kepada pelajar OKU Timur memili bakat dibidang olahraga.
“Semua atlet yang bertanding pada POPDA SUMSEL 2022, Akan terus dibina dan dilatih agar nantinya terdapat regenerasi atlet yang baik dan dapat mengharumkan OKU TIMUR kedepanyanya,” Kata Pria pernah menjabat Kepala Dinas Pemuda Olahraga OKU Timur.
Wakimin yang memuali karir didunia pendidikan sebagai guru olahraga di SMPN 1 BMR ini, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak terutama Bupati OKU Timur H Lanosin yang telah memfasilitasi keberangkatan.
“Terima kasih Bupati OKU Timur H.Lanosin S.T yang telah banyak membantu dalam Pemberangkatan dan pelaksanaan POPDA. Serta seluruh sekolah jenjang SD/SMP/SMA/SMK cukup banyak memfasilitasi kegiatan selama ini ” Ucapnya.
Capaian lima besar dengan 52 medali pada popda tahun ini, memang meleset dari target awal yaitu tiga Besar. Namun lima besar ini sejarah baru bagi Kabupaten OKU Timur, sebagai pembuktian salah satu kabupaten lumbungnya atlet di Provinsi Sumatera selatan.
Apen Saputra
Komentar