Mobil Dokter Hilang, Polisi Periksa Saksi Berkaitan Waktu Kejadian

SUMSEL.NEWS – OKU Timur – Pencurian kendaraan mobil diparkiran rumah di  Kabupaten OKU Timur kembali meresahkan warga. Kali ini, mobil milik seorang dokter yang bertugas di RSUD OKU Timur hilang digasak maling.

Menurut dr Evi Dewiyanti, mengatakan  mobil miliknya jenis Toyota Avanza Veloz dengan plat nomor BG 1409 YB hilang saat diparkirkan. Kejadian hilangnya mobil ini, baru diketahui pada Rabu pagi sekitar Pukul 06.30 WIB (16/06/2021).

Pencurian tersebut diperkirakan terjadi antara waktu sholat subuh hingga pagi hari atau antara pukul 04.30 wib dinihari hingga Pukul 06.30 WIB Pagi. Pengakuan korban pada saat kejadian, posisi mobil terparkir depan Toko Dekha Komputer milik kakak korban. Berada di Jalan Charitas Pasar Baru, Gumawang BK 10, Belitang, OKU Timur.

 “Terakhir suami melihat mobil pada Pukul 03.00 malam, waktu itu habis (pulang) dari klinik. Baru tahunya setengah tujuh pagi (Pukul 06.30 WIB) ketika mau dipindahkan,”  terang dr Evi didampingi suaminya, kepada media ini, Kamis pagi sekitar pukul 08.00 wib.

Dari pengakuan dr Evi, kalau saat malam hari mobil memang selalu diparkirkannya di depan toko tersebut. Selain itu toko tempat parkir mobil itu memang milik kakak dari suaminya.

Pada malam Kamis (17/6/2021), mereka pergi ke salah satu Klinik di Belitang karena ada panggilan. Karena harus cepat. Maka, ia dan suaminya memutuskan berangkat ke klinik dengan menggunakan sepeda motor. Pulang dari klinik sekitar Pukul 03.00, saat itu suami dr Evi masih melihat mobil terpakir di Depan Toko milik kakaknya.

Bahkan berdasarkan cerita korban. Saat subuh, salah satu adik dari suami korban masih melihat keberadaan mobil terparkir. Adik suami korban keluar untuk sholat subuh lewat depan toko tempat mobil di parkirkan. Karena sholat shubuhnya, di Masjid di Belakang Bank yang pernah diresmikan mantan Wakil Bupati Feri Antoni.

Setelah kejadian itu, pihak korban langsung melakukan pencarian pada sekitar lokasi. Serta menanyakan adakah yang melihat mobil miliknya, kepada sejumlah tetangga dan satpam bank yang berada dekat dengan lokasi kejadian. Namun warga sekitar tidak mengetahui adanya kejadian pencurian itu.

Karena telah merasa kehilangan sebuah mobil. Korban melaporkan kejadian kepada Kepolisian Sektok Belitang, dengan Laporan Polisi :LP –B/11/VI/2021/SUMSEL, tanggal 16 Juni 2021.

“Setelah tahu mobil nggak ada, suami saya langsung cari katu ke tetangga sebelah dan satpam bri kita tanya pada nggak tahu. Jam 7 kita langsung lapor ke polsek,” jelasnya.

Selain melaporkan ke polisi. Upaya pencarian juga dilakukan korban dengan memnta bantuan saudara dan temannya. Untuk memberikan informasi bila melihat keberadaan mobil miliknya.  Mengharapkan mobil miliknya bisa kembali. Untuk barang yang berada di dalam mobil, ikut terbawa ada pakaian kerja dokter.

“Sampai detik ini belum ada kabar, selain lapor polisi juga minta bantuan teman-teman di media social, WhatsApp, facebook. ” ucapnya.

Sementara, Kapolsek Belitang AKP Zahirin melalui Kanit Reskrim Polsek Belitang IPDA Roimensius sihombing SH, mengatakan  pihak kepolisian setelah menerima laporan korban, langsung menerjunkan personil ke tkp untuk pengecekan tempat kejadia perkara (TKP). Pada hari ini (Kamis, 17/6/2021) pihaknya melakukan pengembangan dengan mengumpulkan rekaman cctv berada dekat kejadian.

“Jadi kemarin langkah-langkah kita yang sdudah dilakukan, cek TKP, menerima laporan, memberikan stpl, memebrikan SP2HP kepada korban. Kemarin sedikit-sedikit sudah kita pelajari, titik- titik yang mesti kita ambil CCTVnya. Setelah kita pelajari, mungkin hari ini (Kamis,red) langkah selanjutnya  beberapa saksi yang kita periksa berkaitan dengan waktu kejadian, setelah waktu kejadian  kita tahu kurang lebihnya baru kita ambil CCTVnya,”

Selain memeriksa saksi, juga akan melakukan pengambilan dua titik CCTV berada di sekitar tempat mobil diparkirkan.

“Ada dua yang kita ambil dari sebalah kiri Bank BNI, selanjutnya di depan Tempat Mobil Parkir (Bank BRI) meskipun CCTVnya belum mengarah kesitu posisinya. Untuk memperdalami waktu persis kejadiannya,” pungkasnya.(apen)

Komentar