M Isa Warga OKU Timur Telaten Usaha Dagang Pisang

OKU Timur827 Dilihat

Sumsel.news – OKU TIMUR – M Isa warga Bantan Pelita, Buay Pemuka Peliung, OKU Timur telaten menjalankan usaha jual-beli pisang. Seperti pada Kamis pagi (28/7/2022), sedang menumpuk pisang dibelinya dari warga sekitar.

M Isa sudah menjalani usaha jual beli pisang sudah empat tahun berjalan. Ia membuka tempat jual beli pisang di halaman Rumahnya di Bantan pelita, pinggir Jalan Provinsi. Rumahnya dipangkal desa kalau dari Martapura menuju Palembang.

Selama empat tahun membuka usaha pisang, dirasakannya cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari.  Saat Covid-19 mulai reda ini harga pisang mulai bagus, pisang asal OKU Timur sudah bisa dibawa kembali ke Pulau Jawa dan Batam.

Dalam satu minggu, M Isa mengumpulkan sampai 10 Ton pisang. Seperti pisang kapok, pisang lilin, pisang nangka dan pisang tungkah (pisang ini bentuknya panjang).

Pisang dikumpulkannya dari warga yang menjual, berasal dari desa Bantan, Bantan Pelita, Pulau Negara, Unit 10, Kromongan dan Negeri Agung.

M Isa merinci, harga pisang racuk (maksudnya, macam-macam pisang ditimbang sama) dibelinya ketika sampai ditempat rumahnya. Ia membelinya dengan harga Rp 1.000 perkg.

“Kalau pisang tanduk, harganya Rp 2 ribu perkg,” rincibnya kepada sumsel.news.

Pisang dikumpulkan dalam satu minggu mencapai 10 Ton. Setelah terkumpul dibawa pedang besar Ke Baturaja, Kota Palembang bahkan  luar provinsi dan pulau jawa. Yakni, hingga ke Kota Solo Provinsi Jawa Tengah,  Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.  

“ Semingu sekali langganan datang, 10 ton ada ke Solo dan Batam” Sebut M Isa, kepada sumsel.news, ditemui di tempat usahanya.

 Apen Saputra

Komentar